Minggu, 02 September 2018

ETOS KERJA DALAM ISLAM

Saya ingin membagikan sedikit  ilmu yang saya pelajari, yang diberikan oleh guru agama saya Pak Kusuma pada Kamis, 30 Agustus 2018  lalu tentang "Etos Kerja".



Pengertian Etos Kerja
Hasil gambar untuk etos kerja
          Islam sangat menghargai para pekerja keras yang menghidupi diri dan keluarganya dengan perjuangan dia sendiri. Pengertian Etos kerja sendiri yaitu semangat kerja seseorang yang mendorong dirinya untuk bertindak dan meraih amal yang optimal. Sehingga bekerja yang didasarkan pada prinsip-prinsip iman bukan hanya menunjukkan sifat asal seorang muslim, melainkan sekaligus meninggikan martabat dirinya sebagai hamba Allah.


Penjelasan etos kerja sendiri juga terdapat dalam Q.S Al-Mujadilah:11

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ انشُزُوا فَانشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ ۚ وَاللَّهُ بِمَا 
تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
Artinya : Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, ”Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, ”Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Maha teliti apa yang kamu kerjakan.


Dari sini dapat dipahami bahwa seseorang yang memiliki iman dan ilmu akan diangkat beberapa derajat oleh Allah. Keimanan dan kepahaman merupakan modal utama untuk dapat meraih kesuksesan di dunia dan akhirat. Seseorang yang melapangkan dirinya  untuk orang lain, niscaya Allah akan melapangkan dirinya. Kita pun harus menyeimbangi antara untuk dunia dan akhirat nanti. Dalam dunia kerja misalnya, seseorang dituntut melakukan pekerjaan yang harus diselesaikan tetapi ia tidak menyempatkan diri untuk sholat. Dari contoh ini orang itu salah, karena seharusnya dalam bekerja ia tidak hanya memfokuskan diri pada pekerjaan, tetapi juga harus memfokuskan beribadah kepada Allah Allah Swt.



Sekian dari saya, semoga bermanfaat untuk para pembaca.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar